Senin, 03 Desember 2012

Marriage

Takdir melukiskan nama kami di atas samudera nan luas
Kemudian ombak besar menghantamnya
Nama kami terpisah ribuan mil jauhnya
Terombang ambing di tengah samudera
Dihantam badai dan deburan ombak
Disengat teriknya sinar mentari
Dicabik dinginnya malam
Disapu derasnya derai hujan

Sesekali nama kami kembali bersinggungan
Namun tak pernah sekalipun sempat bersisian

Aku mulai lelah terombang ambing sendirian

Akankah takdir mempertemukan kita dalam bidang lain yang lebih nyata?

Padang pasir yang luas?
Ah, aku belum siap berjalan gontai dalam dahaga yang tertahan tersengat terik mentari

Padang rumput nan hijau?
Aku ragu kan tertusuk duri ilalang tajam

Aku ingin menjumpaimu dalam bangunan dengan atap sederhana yang meneduhkan
Melindungi kala panas dan hujan
Menjaga kita dari terpaan dinginnya angin malam
Sebuah bangunan yang tiada seorangpun yang dapat masuk dan keluar seenaknya untuk memisahkan kami lagi
Agar tiada yang mampu menggoyahkan hati kami lagi

Sebuah bangunan sederhana yang ku sebut pernikahan... ♥



posted from Bloggeroid

Tidak ada komentar:

Posting Komentar